Baca Juga
MALINAU, Kalimantan Utara,– Bertempat di Halaman Makodim 0910/Malinau, Jl. Pusat Pemerintahan, Desa Malinau Hulu, Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Selasa (19/8/2025), Kodim 0910/Malinau bersama Forkopimda menggelar Apel Kesiapsiagaan dan Latihan Penanggulangan Bencana Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Kegiatan ini melibatkan unsur TNI, Polri, BPBD, Damkar, Satpol PP, relawan, serta instansi terkait lainnya. Apel kesiapsiagaan bertujuan untuk meningkatkan koordinasi lintas sektor, kesiapan personel, serta memastikan peralatan penanggulangan Karhutla dalam kondisi siap digunakan.
Dalam apel tersebut, dilakukan pengecekan sarana prasarana seperti tabung oksigen, pompa air, selang, hingga perlengkapan pemadam kebakaran lainnya. Hal ini menjadi bagian penting untuk memastikan kesiapan peralatan sebelum diterjunkan ke lapangan.
Dandim 0910/Malinau, Letkol Inf M. Syaiful Arif, S.I.P., menegaskan bahwa Karhutla adalah ancaman serius yang dapat menimbulkan kerugian besar bagi masyarakat. Oleh karena itu, diperlukan langkah preventif dan sinergi semua pihak.
“Apel dan latihan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan wujud nyata kesiapan kita menghadapi ancaman Karhutla. Lebih baik mencegah daripada menanggulangi, karena dampak Karhutla sangat luas, baik untuk kesehatan, lingkungan, maupun perekonomian,” tegas Dandim.
Wakil Bupati Malinau, Jakaria, S.E., M.Si., yang turut hadir memberikan apresiasi atas inisiatif Kodim 0910/Malinau. Ia juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mencegah terjadinya Karhutla.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan apel kesiapsiagaan ini. Pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan masyarakat. Kami berharap warga Malinau bersama-sama menjaga lingkungan, tidak membuka lahan dengan cara membakar, serta segera melapor jika menemukan titik api. Karena menjaga hutan berarti menjaga masa depan generasi kita,” ungkap Wakil Bupati Malinau.
Kegiatan ditutup dengan simulasi penanggulangan Karhutla oleh tim gabungan, sebagai bentuk latihan lapangan agar setiap personel siap bergerak cepat ketika menghadapi kondisi darurat.
Dengan adanya apel dan latihan ini, diharapkan Kabupaten Malinau semakin tanggap dan sigap dalam menghadapi potensi Karhutla, sehingga bencana dapat dicegah sedini mungkin demi keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
(Pendim0910)
Posting Komentar